Wednesday, June 17, 2009

KLa Returns @ Djakarta Theatre

Untuk kali ketiga (dalam setahun) gw nonton konser KLa. Tapi kali ini pasti lebih seru karena nonton berame2 cuman di lain pihak gw harus merogoh kocek dalam2 sebesar 400 ribu. Sialnya pocket kamera yang batrenya malem2 udah gw charge lupa gw masukin tas gw, jadilah nonton konser dengan senjata Acamera HP. Awalnya cuma gw, vena, mbak fitri, neta ama riky tapi di tengah jalan ada reshuffle mbak fitri ke sepupunya dan ada pendatang baru mas Deny, Heny dan Rini. Trus sebenarnya akhir2 konser juga sempat ketemu ama Adit Roben juga. Yang istimewa di konser ini adalah kita didekati selebriti. Yah, Ira Wibowo tiba2 duduk di deretan depan gw, padahal gw duduk gak di depan2 amat. Bahkan si Heny berbatasan langsung sama Chika, anak pertama Katon.

Konser kali ini bertempat tidak jauh dari kantor yaitu di Ballroom Djakarta Theater. Waktu mulai awalnya jam 20.00 tapi ngaret ampe jam 21.00. Kali ini konser dibuka dengan lagu techno Romansa. Setelah itu dilanjutkan dengan salah satu lagu favorit gw Terkenang. Tampaknya sesi awal kali ini KLa coolingdown karena di lagu ketiga pun KLa memainkan lagu Waktu Tersisa. Setelah itu baru tempo sedikit naik dengan kehadiran lagu Hey. Seperti biasa pada lagu ini dilakukan solo drum yang dimainkan lagi oleh Hari Goro. Tempo semakin naik dengan dilantunkannya lagu baru KLa yang berjudul Someday.

Setelah itu, KLa membawakan lagu yang tidak biasa dibawakan dalam konser yaitu Jiwa Merapuk dari album Sintesa yang dilanjutkan dengan Pasir Putih dan Semoga. Pada lagu Semoga, Lilo dan Katon sengaja turun datang ke lantai untuk menyapa para penonton. Di track berikutnya, KLa kembali berduo dengan Siera membawakan lagu Rentang Asmara yang telah diubek2 oleh KLa menjadi berirama jazzy.

Lagu berikutnya yang dilantunkan adalah Yogyakarta, nah kali ini udah gw duga ini bukan lagu terakhir karena masih banyak lagu andalan yang menurut gw belum dinyanyikan. Selesai lagu itu dilanjut dengan pembukaan suara terompet yang dibawakan oleh Iwan Noorsaid untuk membuka penampilan lagi Terpuruk ku Di Sini. seperti biasa seorang vokalis harus break, nah di sinilah saatnya Lilo menjadi raja panggung dengan membawakan lagu andalanya Muka Lu jauh eh Meski Tlah Jauh.

Setelah selesai rehat, Katon kembali muncul dan mengajak audience untuk berjingkrak2 membwakan lagu semi dangdut berjudul Lagu Baru. Tempo yang menghentak pun semakin dijaga dengan kehadiran lagu Gerimis dan Tak Bisa Ke Lain hati. Pada lagu ini permainan 4 buah senar dijaga oleh Bintang Indrianto yang rapi memainkan ritme bassnya dan membuat warna lain pada lagu Tak Bisa Ke Lain Hati. Lagu penutup adalah Tentang Kita karena lagu inilah tonggak awal sejarah KLa berdiri tahun 1988. Pada lagu ini KLa juga bereksperimen dengan menampilkan irama trompet dan saxophone pada melodi pembuka dan reffrain lagu. Sungguh perpaduan yang dahysat.

2 comments:

  1. wuaaa...
    kok bisa sering2 nonton Kla sih Tha?
    aku kan juga suka ^^)/"
    dapet bocoran darimana Ta?
    kapan2 kalo ada konsernya lagi kabarin yaaaaa ;)

    ReplyDelete
  2. Untuk memperoleh bocoran gampangs aja.. tapi jangan bilang siapa2 yah, haha. Cukup jadi anggota facebook klanese, pasti dapat update informasi konser.

    ReplyDelete