Perang Lagu

PCPM 27 tahap 2 sempat dipuji sama bapak Kolonel sebagai peserta paling semangant selama ada program pendidikan di Secapa Polri. Gimana gak semangat, tiap hari ada aja lagu baru yang diciptakan masing2 peleton. Gue akui anak2 sangat kreatif. Hebat bgt dah. Di peleton 1B kebetulan gue yang sering jadi komposer. Maklum lama di pramuka, sempet nebeng di saka Bhayangkara dan ospek ITB membuat koleksi lagu gue banyak.

Lagu paling fenomenal di 1B adalah "Disentil-sentil". Itu gara2 gaya gue saat nyanyi ditiruin oleh Ayu, Fenti ama Eno'. Mereka bertiga yang mempopulerkan gaya "disentil-sentil" gue ke peleton sampai ada aba2 Langkah Tegap Maju..... Hertha. Fia juga semangat banget kalo niruin gaya itu. Gila.... gila, gue juga ketawa lucu liat tingkah polah mereka.

Syair lengkapnya sebagai berikut :

Sewaktu aku masih kecil
Tak tahu apa yang mungil
Kusentil-sentil
Kusentil-sentil
Tak tahunya eh eh
Tak tahunya eh eh
Itu pensil

Sewaktu aku baru nongol
Tak tahu apa yang nonjol
Kusenggol-senggol
Kusenggol-senggol
Tak tahunya eh eh
Tak tahunya eh eh
Itu botol

Sewaktu aku masih muda
Tak tahu ada yang dua
Kuraba-raba
Kuraba-raba
Tak tahunya eh eh
Tak tahunya eh eh
Itu roda

Jadi deh, anak2 1B pada terkenang ama gue gara2 lagu ini...