Tuesday, December 05, 2006

Kangen Nge-Band

Gue dulu waktu kuliah pernah punya grup band asal2an. Yah sekedar untuk happy2 aja dan ngisi waktu luang. Skill sih pas-pasan banget, malah kadang kurang.

Personelnya ada 5 orang dan konyolnya semua berasal dari Lab Ergonomi TI-ITB. Paling menonjol adalah Adin yang juga kerap dipanggil dengan Sapi. Dia bisa megang melody atau bass. Mulai SMA anak satu ini udah kerap kali manggung. Sekarang dia gawe di united Tractor dan sempat terdampar di Timika, sebelum akhirnya bisa menggertak UT dengan alasan mau S-2.

Bassist yang juga kadang megang melody adalah Sony. Kalau anak ini suka mencari lagu2 baru yang mau dibawa untuk nge-band. Soal karir, anak ini kayaknya yang paling lempeng2 aja. Sekarang dia udah gawe di 3M dan tampaknya udah mulai jadi penguasa malam Jakarta.

Pada vokalis ada Ainul yang juga biasa dipanggil Chentung. Setelah lama menjadi dedengkot di Alstom, anak ini gak tahan juga dengan rayuan Telkomsel.

Pada rhytm ada Ganjar yang sekarang lagi terdampar di Telkom Balikpapan. Dan penggebuk drum gue sendiri. Sempat juga dulu mendatangkan additional vocalis si Puji. Waktu itu Ainul udah terdampar di Surabaya. Dulu juga sempat ada Riki anak Sipil yang ngajarin gue mukul drum yang baik dan benar.

Pertama kali nge-band di Canada (daerah dago atas). Harganya cukup murah 12.000 per jam. Kita biasanya maen 2 jam. Selain di Canada, kita juga pernah latian di daerah Tubagus Ismail (namanya lupa). Lagu-lagu yang pernah dibawakan bervariasi. Awal2 maen bisa jadi bener 1 lagu itu Tentang Seseorang nya Anda AADC. Trus pernah juga sedikit nge-roc di Luka Lama-nya coklat. Lagu yang agak gak terkenal yang pernah dimainin itu Elegi-nya Baron. Trus pernah juga nyanyi Rahasia Hati-nya Element atas usul Ganjar yang melankolis.

Paling berkesan itu waktu membawakan lagu Mencari Alasan milik Exist. Lagu ini mau dibawakan ke acara wisuda Maret 2003. Namun terancam batal karena panitianya cuma menyediakan akustik tanpa drum. Wah seandainya jadi, kita siap kok dilemparin sandal dan botol. Sebagai pelampiasan, waktu karaoke bareng di Inul Vista, kita bawakan lagu itu dan dengan terpaksa di-cut oleh anggota yang lain.

Sekarang kita sudah pada sibuk dengan gawe masing2 dan bahkan pada berpencar. Kangen juga nge-band ama mereka. Di Telkom, ada studio tanpa peredam dan alat2nya masih baru. Sayangnya gak ada temen yang bisa nge-band. Pernah sekali maen ama anak 70's. Lumayan untuk pengobat rindu main band.

No comments:

Post a Comment